Skip to main content

Mahir Bahasa Inggris tanpa Kursus (bagian 2)



Pada postingan sebelumnya saya sudah membahas tentang hal – hal sederhana yang sebetulnya bisa kita lakukan untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris. Pada kesempatan ini saya akan membagikan tips – tips lanjutan yang pernah saya lakukan agar semakin mahir berbahasa “bule”. 

4. Membaca artikel/buku berbahasa Inggris

Mungkin ada yang nyeletuk : orang ga bisa bahasa Inggris malah disuruh baca buku yang pake bahasa Inggris! Tenang.. tips ini sebenarnya saya lakukan bukan untuk mengerti isi artikel/buku yang saya baca SEPENUHNYA, tapi cenderung agar menambah perbendaharaan kosakata. Tips tambahannya adalah ketika membaca artikel/buku berbahasa Inggris maka ucapkan dengan suara lantang (atau lembut, sesuka hati) agar lidah kita terbiasa dengan pronounciation-nya alias pengucapan kata – kata tersebut. Tidak apa meskipun kita tidak terlalu memahami artikel yang kita baca. Tidak apa pula meskipun kita salah mengucapkan kata – kata yang kita baca. Semakin sering kita membaca, kita pasti akan penasaran juga dengan arti kosakata yang tidak kita mengerti dan membuat kita membuka kamus (atau google translate).

Artikel berbahasa Inggris sangat banyak tersebar di internet. Bisa juga cek blog wordpress saya yang khusus berbahasa Inggris. Untuk buku, biasanya saya membaca versi e-book gratisan hehe. Atau kadang saya membeli buku secondhand best seller berbahasa Inggris lewat toko online. Kadang saya juga membeli buku secondhand di toko buku “Imported Books” yang ada di Balubur Town Square. Kalau sedang punya uang lebih, saya juga membeli buku impor di Periplus, Setiabudi. Tapi seandainya tidak ingin mengeluarkan uang terlalu banyak, cukup browsing lewat internet untuk membaca berbagai hal –dalam bahasa Inggris.

5. Menonton Keeping Up with The Kardashians

Haha. Tips ini jangan diikuti mentah - mentah ya :D Untuk tips yang satu ini memang merupakan pengalaman pribadi yang saya alami dan saya rasa memberi andil besar terhadap kemampuan bahasa Inggris saya. Keeping Up with The Kardashians adalah reality show yang ditayangkan di channel TV E! dan menampilkan kehidupan keluarga Kardashians yang terbilang glamour, mewah, "hedon" tapi lumayan seru, konyol, lucu dan terkadang menghibur juga. Kebetulan setelah lulus kuliah saya sempat memiliki waktu luang yang lumayan luaaaang sekali (alias menganggur :D) dan menemukan acara ini di saluran TV berbayar. Memang secara konten, acara ini tidak cocok dengan budaya ketimuran, tapi entah mengapa saya dulu senang menonton acara ini. Mungkin karena sering ada adegan lucu dan konyol antara ketiga putri Kardashians; Kourtney, Kim dan Khloe. Mungkin karena saya juga suka melihat rumah mereka (haha). Tapi yang paling membuat saya tertarik dengan acara ini adalah mendengar bagaimana mereka berbicara.


Untuk orang Amerika sendiri, nampaknya gaya bicara keluarga ini terkadang dianggap alay. Namun bagi saya, mereka memiliki gaya bicara yang lambat dan intonasi yang unik serta sering menambakan kata "like,.." pada kalimat mereka. Gara - gara hal itu, rasanya saya jadi ketularan ingin ngomong pake bahasa Inggris juga. Saya sering berbicara ala ala Kardashians ketika ngobrol dengan adik saya (lol). And that's fun! Memang acara ini banyak menuai kontroversi dan menonton acara ini termasuk pada kategori guilty pleasure.. merasa bersalah, tapi seru sih! Haha. Sekarang saya sudah tidak menonton acara ini lagi karena masa - masa berlangganan TV berbayar sudah habis (haha). Tapi, pengalaman menonton reality show ini sangat berkesan :)



6. Berteman atau bergabung dengan komunitas yang berbahasa Inggris

Menurut saya, hal utama yang diperlukan untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris adalah menggunakannya dalam kehidupan sehari - hari. Hal ini saya rasakan sendiri ketika belajar bahasa Jepang. Karena jarang bahkan tidak digunakan daily, saya yang sempat menguasai (meskipun sedikit) bahasa Jepang jadi kebanyakan lupa. Nah agar kemampuan bahasa Inggris saya tetap terlatih, saya iseng - iseng berteman dengan orang - orang yang berbahasa Inggris di facebook. Biasanya karena sama - sama suka bermain game online, suka K-Pop, atau bergabung dengan fanpage  yang memiliki interest atau hobi yang sama dengan saya. Teman - teman online saya ini tidak semata - mata berasal dari Inggris atau Amerika, justru banyak berasal dari kawasan Asia. Tapi untuk berkomunikasi tentu saja kita menggunakan bahasa yang lebih universal yaitu bahasa Inggris dan saya pun jadi "terpaksa" menggunakannya untuk berdialog online dengan teman - teman saya tersebut. Meskipun tidak tahu apakah kalimat yang saya gunakan benar atau tidak tapi yang penting sama - sama mengerti :D Selain bisa melatih bahasa Inggris, kita juga jadi memperluas jaringan dan pengetahuan -asal tetap hati - hati dalam memilih teman dan komunitas.

7. Mendengarkan podcast

Podcast merupakan "barang" baru yang saya gunakan akhir - akhir ini untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris. Postingan selengkapnya bisa dibaca di sini ya :)


***

Itulah tips - tips yang bisa saya bagikan untuk mahir bahasa Inggris tanpa kursus. Tips manakah favorit kamu?






Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

opini : lagu Opo Aku Iki - Soimah

Miko Fajar Bramantyo

Lirik Lagu Merapi lan Merbabu - Anik Sunyahni